10+ Tanaman Obat Keluarga Lengkap dengan Kegunaanya

 


Manfaatkan teras di rumah untuk membudidayakan obat-obatan keluarga (Toga). Toga merupakan tanaman yang memiliki khasiat obat.

Sejak jaman dahulu, nenek moyang keluarga telah lama menggunakan obat-obatan alami dari tanaman obat keluarga karena memiliki khasiat yang ampuh.

Tanaman ini dapat dengan mudah ditanam di rumah.


Manfaat Menanam Toga

Perkebunan Toga di rumah memiliki banyak manfaat untuk seluruh keluarga.


1. Sebagai persediaan obat alami untuk keluarga.

Sesuai dengan namanya, Toga memiliki beberapa jenis khasiat yang dapat menyembuhkan penyakit.

Jika ada anggota keluarga yang sakit, maka kita tidak perlu buru-buru datang ke dokter.

Tanaman toga dapat membantu penyembuhan penyakit mulai dari penyakit ringan, seperti penyakit jantung.


2. Untuk memperindah halaman rumah.

Beberapa tanaman Toga memiliki bentuk yang indah dan indah ketika ditanam di pekarangan.


3. Sebagai peluang bisnis.

Jika kita pengamat melihat peluang, menanam tanaman toga di rumah bisa memberikan keuntungan finansial.

Selain itu, penggunaan tanaman herbal sebagai media alternatif saat ini sedang populer.


4. Sebagai bahan makanan sehari-hari.

Tanaman toga juga bisa dijadikan bahan makanan yang bisa diolah sehari-hari.


5. Sebagai campuran jamu tradisional.

Untuk penikmat jamu, beberapa jenis toga dapat dibuat sebagai bahan ramuan jamu tradisional, antara lain kunyit, themeswak, jintan hitam, brotowali, kapulaga.

Bahan-bahan ini banyak digunakan sebagai bahan untuk membuat jamu tradisional.


Jenis tanaman Toga

Ada banyak jenis tanaman Togan yang bisa ditanam di teras rumah.

Setiap tanaman Togue memiliki manfaat yang berbeda-beda. Berikut beberapa tanaman Toga yang bisa tumbuh di rumah Anda.


· Daun sirih. Berguna untuk mengobati sakit mata, pendarahan hidung dan pemeliharaan area kewanitaan.


· Daun dewa. Daun Dewa merupakan tanaman yang memiliki khasiat untuk menyembuhkan penyakit rematik, diabetes, stroke dan penyakit jantung, hipertensi, kutil, wasir, gangguan haid dan kejang pada anak.

· Seledri. Selain digunakan sebagai sayuran untuk penyedap sup dan beberapa masakan, seledri juga memiliki khasiat untuk menyembuhkan beberapa penyakit seperti kolesterol, darah tinggi, asma, diabetes, radang sendi, rematik dan batuk.


· Daun kelor. Tanaman kelor memiliki beberapa khasiat untuk menyembuhkan beberapa penyakit seperti kanker, diabetes, penyakit jantung.


· Gotu Kola. Pegagan telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia sebagai tanaman obat keluarga yang dapat mengobati penyakit sipilis, asma, demam, hepatitis dan sakit maag.


· Gatot kucing. Pengobatan penyakit rematik, drop, kencing batu, masuk angin, darah tinggi dan kencing manis.


· Lidah buaya. Sebagai obat panas dalam, merawat kesehatan rambut, obat jerawat.


· Ciplukan. Pengobatan asma, sakit tenggorokan.


· Brotowali. Meskipun Brotowali memiliki rasa pahit, namun memiliki khasiat dalam pengobatan diabetes, malaria dan rematik.


· SAMBILOTO mampu menurunkan demam, demam, bengkak dan sakit perut, kencing manis dan kencing manis.


· Temulawak Sangat efektif untuk menyembuhkan gejala masuk angin, melancarkan saluran pencernaan, mengatasi penyakit ginjal dan siang hari.


· Jambu biji. Daun Guayaba dapat menyembuhkan diare.


· Daun salam. Daun salam tidak hanya digunakan sebagai bumbu masakan, tetapi juga memiliki khasiat untuk menyembuhkan beberapa penyakit, seperti menurunkan gula darah, seperti obat diabetes tipe 2.


· Kayu manis. Kayu manis adalah tanaman rempah-rempah yang dapat meringankan beberapa penyakit seperti perut kembung, penyakit jantung, meredakan radang sendi, infeksi saluran pernapasan, dan peradangan terus-menerus.


· Jeruk nipis. Lima adalah buah yang memiliki banyak manfaat, seperti mengobati batuk, membantu menghilangkan dahak, sakit tenggorokan dan demam.


Jika Anda ingin membudidayakan tanaman Toga di rumah, Anda tidak perlu membutuhkan lahan yang banyak. Beberapa tanaman bahkan bisa tumbuh di dalam pot.

Tidak ada komentar untuk "10+ Tanaman Obat Keluarga Lengkap dengan Kegunaanya"